Pdm. Kores Marbun |
Firman Tuhan ini diawali
dengan kata : “ Kesudahan segala sesuatu sudah dekat. Karena itu kuasailah
dirimu dan jadilah tenang, supaya kamu dapat berdoa.” Dan diakhiri dengan kata
: “ Ialah yang empunya kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya ! Amin.”
Orang yang percaya kepada Yesus tidak perlu takut
dengan apapun yang saat ini sedang terjadi. Tetapi bukan berarti hidup semau “
Gue “. Contoh kejadian-kejadian yang akhir-akhir ini terjadi adalah gempa,
tsunami, hujan katak, hujan darah, macet, korupsi, demo, tawuran, ada bayi
lahir dengan mata satu, perusahaan-perusahaan yang dibuat oleh Lucifer dan
masih banyak contoh lainnya.
Pertanyaannya buat setiap kita : sebagai orang
yang percaya kepada Tuhan Yesus, apa yang harus kita lakukan ?
1. Menguasai
diri dan tenang ( ayat 7a )
Hanya orang yang menguasai diri dapat berdoa
dengan baik sehingga tahu petunjuk Tuhan. Hati nurani
kita harus dijaga supaya tetap murni dan bersih. Kalau kita tidak bisa
menguasai diri, kita akan hancur.
Orang yang tenang dapat menghidupi nilai
Kerajaan Allah yang diterapkan dalam kehidupan ( life value ) sehingga tidak
ikut arus dunia yang menuju kebinasaan.Sebagai
orang Kristen, harus mempunyai nilai-nilai Kerajaan. Hidup harus sesuai dengan
Firman Tuhan dan menerapkan nilai-nilai Firman Tuhan dalam hidup sehari-hari.
2. Mengasihi
dengan sungguh-sungguh ( ayat 8 )
Apapun
gerejanya kasih adalah nilai hidup tertinggi seorang
Kristen ( I Korintus 13 : 13 )=> harus saling mengasihi walau dunia semakin
gelap dan sudah menjadi tawar dengan kasih. Tanpa kasih, rohani/gereja kita sudah mati ( I
Korintus 13 : 1 – 3 ). Di zaman ini, orang bisa curiga satu dengan yang
lainnya. Hidup menjadi tidak nyaman karena tidak ada kasih. Tetapi orang yang
mengasihi, berarti kasih itu tetap ada dalam hidupnya dan kasihnya akan semakin
disempurnakan oleh Tuhan.
3. Memberi
Tumpangan ( ayat 9 )
Memberi tumpangan ( Hospitable ): Lebih
menekankan pada saling menyembuhkan/membebat. Berikan
tumpangan kepada orang-orang yang masih terluka, yang kepahitan, yang sedang
dalam masalah dsb. Saat ini banyak orang terluka karena masalah,
kasih yang dingin, kita wajib jadi home dan kata-kata yang menguatkan. Kalau kita
mau menopang orang lain, hidup kita akan menjadi lebih berarti. Berilah maka
kamu akan diberi, kasihi maka kita akan dikasihi, kuatkan maka kita juga akan
dikuatkan, hiburkan maka kita akan dihiburkan.
4. Hidup
sesuai panggilan ( ayat 10 – 11 )
Semua manusia dicipta untuk kemuliaan Tuhan,
tapi anak Tuhan diperlengkapi untuk melayani Dia sesuai karunia rohani.Orang yang
hidup untuk dirinya sendiri akan hampa, tetapi orang yang belajar melayani
Tuhan dan sesama dengan karunia yang ada pada kita, hidup akan bergairah,
semangat dan akan mendatangkan kemuliaan Tuhan. Sebab itu kita harus mengenal karunia itu supaya
maksimal pelayanan.Tujuan
karunia yang berbeda adalah supaya kita maksimal… saling menopang…. Seperti
tangan, mata, kaki, jari, dst. Bukan untuk diri sendiri ( kepuasan batin ) tapi
kemuliaan Tuhan. Tuhan mau kita setia, bukan asal-asalan, bukan
murahan, atau ingin terkenal.
Sejatinya
orang Kristen ketika KRISTUS YESUS yang terlihat dalam diri kita, kelak Tuhan
sangat menghargainya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar